Simalungun, LIVESUMUT.com | Kejuaraan Cabang (Kejurcab) Wushu Sanda Kabupaten Simalungun tahun 2025 yang digelar di Aula SMA Negeri 1 Plus Raya selama tiga hari, 26–28 September 2025, resmi ditutup Bupati Simalungun melalui Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga, Bob Presly Saragih, pada Minggu (28/9/2025). (Ket. foto: Pose bersama para Juara Kejurcab dengan Ketua KONI dan Ketua Pengkab Wushu Sanda Kabupaten Simalungun)
Dalam ajang bergengsi ini, Sasana Wushu Panei Tongah berhasil keluar sebagai juara umum, disusul Sasana Wushu SMA Negeri 1 Plus Raya sebagai juara umum kedua.
Sementara itu, posisi juara ketiga bersama diraih Sasana Wushu Pematang Bandar dan SMA Negeri 1 Sidamanik.
Selain perebutan juara umum, panitia juga memberikan penghargaan kepada atlet terbaik di setiap kategori.
Mahardika terpilih sebagai atlet terbaik kategori Cadet, Rajes Simarmata untuk Prajunior, Reza Hasibuan di kategori Junior, serta Dicky Rumapea sebagai atlet terbaik kategori Senior.
Ketua Pengkab Wushu Sanda Kabupaten Simalungun, Drs. Dameanto Purba, M.Si, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kejuaraan tersebut.
“Seluruh atlet telah menunjukkan disiplin dan sportivitas. Untuk yang belum meraih juara jangan putus asa, tetap semangat berlatih,” kata Dameanto.
Ia menambahkan, kejuaraan ini mempertandingkan 25 kategori dari tingkat SD hingga dewasa dengan jumlah peserta lebih dari 100 atlet.
“Kami berkomitmen menggelar kejuaraan Wushu Sanda Simalungun tiga kali dalam setahun agar lahir atlet-atlet yang berprestasi,” ujarnya.
Dukungan serupa juga datang dari Ketua KONI Kabupaten Simalungun, Saihorasman Saragih, yang menilai ajang ini sebagai bagian penting pembinaan prestasi.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya, atlet-atlet wushu Kabupaten Simalungun siap bersaing di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” tegasnya.
Sementara itu, dalam sambutan penutupan, Bob Presly Saragih Sekretaris Dispora mewakili Bupati Simalungun juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Pemkab Simalungun mendukung perkembangan olahraga. Ini menjadi sarana penjaringan atlet-atlet berprestasi,” ungkapnya.
Dengan suksesnya gelaran Kejurcab Wushu Sanda 2025 ini, Simalungun diharapkan semakin mampu mencetak atlet wushu berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah di kancah nasional bahkan internasional.